(Rungkut
Megah Raya Blok D No 16)
Rabu,
tgl 27 September 2017, pk 19.00
Pdt. Budi Asali, M. Div.
ALLAH
TRITUNGGAL(10)
F.
"Bad" corresponds to "Yachid" and "monos"
1.
"You are the God, You alone [bad],
of all the kingdoms of the earth." 2 Kings 19:15
2.
"You alone [bad] are Yahweh."
Nehemiah 9:6
3.
"You alone [bad], Yahweh, are
God." Isaiah 37:20
e. Kata Ibrani ‘BAD’ sesuai dengan kata Ibrani ‘YAKHID’ dan kata
Yunani ‘MONOS’.
2Raja 19:15
- “Hizkia
berdoa di hadapan TUHAN dengan berkata: ‘Ya TUHAN, Allah Israel, yang
bertakhta di atas kerubim! Hanya
Engkau sendirilah Allah segala kerajaan di bumi; Engkaulah yang
menjadikan langit dan bumi.”.
NASB: ‘Thou
alone’
[= hanya Engkau].
Kata
bahasa Ibrani yang digunakan adalah BAD.
LXX:
MONOS.
Neh
9:6 - “‘Hanya
Engkau adalah TUHAN! Engkau telah menjadikan langit, ya langit segala
langit dengan segala bala tentaranya, dan bumi dengan segala yang ada di
atasnya, dan laut dengan segala yang ada di dalamnya. Engkau memberi hidup
kepada semuanya itu dan bala tentara langit sujud menyembah kepadaMu.”.
NASB: ‘Thou
alone’
[= hanya Engkau].
Kata
bahasa Ibrani yang digunakan adalah BAD.
LXX:
MONOS.
Yes 37:16,20
- “(16)
‘Ya TUHAN semesta alam, Allah Israel, yang
bertakhta di atas kerubim! Hanya
Engkau sendirilah Allah segala kerajaan di bumi; Engkaulah yang
menjadikan langit dan bumi. ... (20) Maka sekarang, ya TUHAN, Allah kami, selamatkanlah
kami dari tangannya, supaya segala kerajaan di bumi mengetahui, bahwa hanya
Engkau sendirilah TUHAN.’”.
NASB: ‘Thou
alone’
[= hanya Engkau].
Kata
bahasa Ibrani yang digunakan adalah BAD.
LXX:
MONOS.
Catatan: di sini problem mulai muncul. Kalau BAD itu
disamakan artinya dengan kata Ibrani YAKHID dan kata Yunani MONOS, dan
artinya selalu tunggal mutlak, mengapa bisa digunakan untuk menunjuk pada
kesatuan Allah? Bukankah ini menunjukkan Allah itu tunggal mutlak?
Saya
tak akan menjawab pertanyaan itu di sini. Saya akan menjawab belakangan,
setelah saya memberikan seluruh pandangan Steve Rudd.
G.
"Mono": solitary one and only, numerically one, directly corresponds
to yachid in the New Testament:
1.
You shall worship the Lord your God, and serve Him only [mono]. Matthew
4:10
2.
""But of that day and hour no one knows, not even the angels of
heaven, nor the Son, but the Father alone [mono]."
Matthew 24:36
3.
Who can forgive sins, but God alone [mono]?" Luke 5:21
4.
"My judgment is true; for I am not alone [mono]
in it, but I and the Father who sent Me." John 8:16
5.
"This is eternal life, that they may know You, the only [mono] true
God, and Jesus Christ whom You have sent." John 17:3
6.
"to the only [mono] wise God,
through Jesus Christ" Romans 16:27
7.
"Now to the King eternal, immortal, invisible, the only [mono]
God" 1 Timothy 1:17
8.
"who alone [mono] possesses
immortality and dwells in unapproachable light" 1 Timothy 6:16
9.
"deny our only [mono] Master and
Lord, Jesus Christ. " Jude 4
10.
to the only God [mono] our Savior,
through Jesus Christ our Lord Jude 25
f.
Kata Yunani ‘MONO’ (dalam Perjanjian Baru): satu-satunya yang
sendirian, satu yang bersifat bilangan, sesuai secara langsung dengan
‘YAKHID’:
Mat 4:10
- “Maka
berkatalah Yesus kepadanya: ‘Enyahlah, Iblis! Sebab ada tertulis: Engkau harus
menyembah Tuhan, Allahmu, dan hanya
(MONO) kepada Dia sajalah engkau berbakti!’”.
Catatan: ayat paralelnya, yaitu Luk 4:8 juga menggunakan kata Yunani MONO.
Luk
4:8 - “Tetapi Yesus berkata kepadanya: ‘Ada tertulis:
Engkau harus menyembah Tuhan, Allahmu, dan hanya (MONO) kepada Dia
sajalah engkau berbakti!’”.
Ayat
ini sebetulnya dikutip oleh Yesus dari Ul 6:13.
Ul
6:13 - “Engkau harus
takut akan TUHAN, Allahmu; kepada
Dia haruslah engkau beribadah dan demi namaNya haruslah engkau
bersumpah.”.
Bdk. Ul 10:20.
Hanya
saja, dalam Ul 6:13, kata ‘hanya’ hanya ada secara implicit (karena YHWH
hanya satu), tetapi dalam Mat 4:10, apa yang tadinya implicit, oleh Yesus
dijadikan explicit.
Tetapi
keanehannya adalah: kalau dalam Ul 6:4 dikatakan YHWH itu satu (EKHAD),
mengapa di sini digunakan kata Yunani MONO???
Mat 24:36
- “Tetapi
tentang hari dan saat itu tidak seorangpun yang tahu, malaikat-malaikat di sorga
tidak, dan Anakpun tidak, hanya
(MONOS) Bapa sendiri.’”.
Catatan: ayat paralelnya, yaitu Mark 13:32 menggunakan pengalimatan yang
berbeda (lihat terjemahan bahasa Inggrisnya) sehingga kata Yunani MONO
itu tidak muncul.
Ayat
ini tidak aneh, karena kata MONOS digunakan untuk Bapa, bukan untuk Allah!
Luk 5:21 -
“Tetapi
ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi berpikir dalam hatinya: ‘Siapakah
orang yang menghujat Allah ini? Siapa yang dapat mengampuni dosa selain dari
pada Allah sendiri
(MONOS)?’”.
Catatan: ayat paralelnya, yaitu Mark 2:7, menggunakan kata HEIS!!
Mark 2:7
- “‘Mengapa
orang ini berkata begitu? Ia menghujat Allah. Siapa yang dapat mengampuni dosa
selain dari pada Allah sendiri (HEIS)?’”.
KJV:
‘but God only’ [= kecuali Allah saja
/ sendiri].
A.
T. Robertson (tentang Luk 5:21): “‘But
God alone’ (ei
mee monos ho theos).
Mark has heis
(one) instead of monos
(alone).”
[=
‘Kecuali Allah saja’ (EI ME MONOS HO THEOS). Markus mempunyai
HEIS (satu) dan bukannya MONOS (saja).].
R.
T. France (tentang Mark 2:7):
“The
use of εἷς,
rather than μόνος as in Luke, perhaps carries the
implication that what is at issue here is the defence of the Jewish creed that
‘Yahweh is one’ (Dt. 6:4).”
[= Penggunaan HEIS, dan bukannya MONOS seperti dalam Lukas, mungkin membawa
implikasi bahwa apa yang dipersoalkan di sini adalah pembelaan credo Yahudi
bahwa ‘Yahweh adalah satu’ (Ul 6:4).]
- ‘The New International Greek Testament Commentary: The Gospel of
Mark’ (Libronix).
Tetapi
yang aneh adalah penggunaan MONOS untuk Allah, bukan penggunaan HEIS.
Yoh 8:16
- “dan jikalau
Aku menghakimi, maka penghakimanKu itu benar, sebab Aku tidak seorang
diri (MONOS), tetapi Aku bersama dengan Dia yang mengutus Aku.”.
Catatan: menurut saya Yesus di sini bicara tentang PribadiNya. Jadi tak ada
masalah dengan penggunaan MONOS.
Yoh 17:3 -
“Inilah hidup
yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya
(MONON) Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah
Engkau utus.”.
Catatan:
Kelihatannya di sini kata ‘Allah’ menunjuk kepada Bapa, dan kalau
demikian, tak ada masalah dengan penggunaan MONON itu.
William
Hendriksen (tentang Yoh 17:3):
“Note
the words, ‘the only true God’ (cf. I Thess. 1:9), not the figment of
Jewish imagination, which tried to worship a Father who had not revealed
himself in the Son; nor the object of pagan worship, which was directed to the
creature rather than to the Creator; but the Father as revealed in the Son.”
[= Perhatikan kata-kata, ‘satu-satunya Allah yang benar’ (bdk. 1Tes 1:9),
bukan buatan / ciptaan dari khayalan orang-orang Yahudi, yang berusaha untuk
menyembah seorang Bapa yang tidak menyatakan diriNya dalam Anak; ataupun obyek
dari penyembahan kafir, yang diarahkan kepada makhluk ciptaan dan bukannya
kepada Sang Pencipta; tetapi Bapa sebagaimana dinyatakan dalam Anak.].
1Tes
1:9 - “Sebab mereka
sendiri berceritera tentang kami, bagaimana kami kamu sambut dan bagaimana
kamu berbalik dari berhala-berhala kepada Allah untuk melayani Allah
yang hidup dan yang benar,”.
Ro 16:27 -
“bagi Dia, satu-satunya
(MONO) Allah yang penuh hikmat, oleh Yesus Kristus: segala kemuliaan
sampai selama-lamanya! Amin.”.
1Tim 1:17
- “Hormat dan
kemuliaan sampai selama-lamanya bagi Raja segala zaman, Allah yang kekal, yang
tak nampak, yang esa (MONO)! Amin.”.
RSV/NIV/NASB:
‘the only God’ [= satu-satunya Allah].
1Tim 6:16
- “Dialah satu-satunya
(MONOS) yang tidak takluk kepada maut, bersemayam dalam terang yang
tak terhampiri. Seorangpun tak pernah melihat Dia dan memang manusia tidak dapat
melihat Dia. BagiNyalah hormat dan kuasa yang kekal! Amin.”.
Yudas 4 - “Sebab
ternyata ada orang tertentu yang telah masuk menyelusup di tengah-tengah kamu,
yaitu orang-orang yang telah lama ditentukan untuk dihukum. Mereka adalah
orang-orang yang fasik, yang menyalahgunakan kasih karunia Allah kita untuk
melampiaskan hawa nafsu mereka, dan yang menyangkal satu-satunya
(MONON) Penguasa dan Tuhan kita, Yesus Kristus.”.
Yudas 25 -
“Allah yang esa
(MONO), Juruselamat kita oleh Yesus Kristus, Tuhan kita, bagi Dia
adalah kemuliaan, kebesaran, kekuatan dan kuasa sebelum segala abad dan sekarang
dan sampai selama-lamanya. Amin.”.
H.
"Monogenes" also corresponds to "yachid" only begotten:
1.
Jesus raised an only begotten [monogenes]
son: Luke 7:12
2.
Jesus raised an only begotten [monogenes]
daughter: Luke 8:42
3.
Jesus cast out a demon from an only begotten [monogenes]
son: Luke 9:38
4.
Isaac was the only begotten [monogenes]
of Abraham: Hebrews 11:17
5.
Jesus was the only begotten [monogenes]
of God: John 1:14; 18; 3:16,18; 1 John 4:9
|
Yachid |
Monogenes |
Isaac the only begotten |
Genesis 22:2 |
Hebrews 11:17 |
Jesus the only begotten |
Zechariah 12:10 |
John 1:14; 18; 3:16,18; 1 John 4:9 |
Only begotten children of men |
Judges 11:34 |
Luke 7:12; 8:42 |
g.
Kata Yunani ‘MONOGENES’ juga sesuai dengan ‘YAKHID’, satu-satunya
yang diperanakkan / anak tunggal:
(1)Yesus
membangkitkan satu-satunya anak laki-laki.
Luk 7:12 -
“Setelah Ia
dekat pintu gerbang kota, ada orang mati diusung ke luar, anak laki-laki, anak
tunggal (MONOGENES) ibunya yang sudah janda, dan banyak orang dari
kota itu menyertai janda itu.”.
(2)Yesus
membangkitkan satu-satunya anak perempuan.
Luk 8:42 -
“karena
anaknya perempuan yang satu-satunya (MONOGENES),
yang berumur kira-kira dua belas tahun, hampir mati. Dalam perjalanan ke situ
Yesus didesak-desak orang banyak.”.
Catatan: dalam ayat-ayat paralelnya (Mat 9:18 dan Mark 5:23) kata ‘satu-satunya’
itu tidak muncul.
(3)Yesus
mengeluarkan setan dari satu-satunya anak laki-laki.
Luk 9:38 -
“Seorang dari
orang banyak itu berseru, katanya: ‘Guru, aku memohon supaya Engkau menengok
anakku, sebab ia adalah satu-satunya anakku
(MONOGENES).”.
Catatan:
dalam ayat-ayat paralelnya (Mat 17:15 dan Mark 9:14) kata ‘satu-satunya’ itu tidak muncul.
(4)Ishak
adalah satu-satunya anak Abraham.
Ibr 11:17
- “Karena iman
maka Abraham, tatkala ia dicobai, mempersembahkan Ishak. Ia, yang telah menerima
janji itu, rela mempersembahkan anaknya yang tunggal
(MONOGENES),”.
(5)Yesus
adalah satu-satunya Anak Allah.
Yoh
1:14,18 - “(14) Firman itu
telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat
kemuliaanNya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepadaNya sebagai Anak
Tunggal (MONOGENOUS) Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran. ...
(18) Tidak seorangpun yang pernah melihat Allah; tetapi Anak
Tunggal (MONOGENES) Allah, yang ada di pangkuan Bapa, Dialah yang
menyatakanNya.”.
Yoh
3:16,18 - “(16) Karena
begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan AnakNya
yang tunggal (MONOGENE), supaya setiap
orang yang percaya kepadaNya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.
... (18) Barangsiapa percaya kepadaNya, ia tidak akan dihukum; barangsiapa tidak
percaya, ia telah berada di bawah hukuman, sebab ia tidak percaya dalam nama
Anak Tunggal (MONOGENOUS) Allah.”.
1Yoh 4:9 -
“Dalam hal
inilah kasih Allah dinyatakan di tengah-tengah kita, yaitu bahwa Allah telah
mengutus AnakNya yang tunggal (MONOGENE)
ke dalam dunia, supaya kita hidup olehNya.”.
Ishak
adalah satu-satunya anak.
Kej 22:2 -
“FirmanNya:
‘Ambillah anakmu yang tunggal (YAKHID)
itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak, pergilah ke tanah Moria dan
persembahkanlah dia di sana sebagai korban bakaran pada salah satu gunung yang
akan Kukatakan kepadamu.’”.
Ibr 11:17
- “Karena iman
maka Abraham, tatkala ia dicobai, mempersembahkan Ishak. Ia, yang telah menerima
janji itu, rela mempersembahkan anaknya yang tunggal
(MONOGENES),”.
Yesus
adalah satu-satunya Anak.
Zakh 12:10
- “‘Aku akan
mencurahkan roh pengasihan dan roh permohonan atas keluarga Daud dan atas
penduduk Yerusalem, dan mereka akan memandang kepada dia yang telah mereka
tikam, dan akan meratapi dia seperti
orang meratapi anak tunggal (YAKHID), dan
akan menangisi dia dengan pedih seperti
orang menangisi anak sulung.”.
Catatan: menurut saya ayat ini tidak cocok. Adanya kata ‘seperti’
menunjukkan ini adalah sebuah simile.
Yoh
1:14,18 - “(14) Firman itu
telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat
kemuliaanNya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepadaNya sebagai Anak
Tunggal (MONOGENOUS Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran. ... (18)
Tidak seorangpun yang pernah melihat Allah; tetapi Anak
Tunggal (MONOGENES) Allah, yang ada di pangkuan Bapa, Dialah yang
menyatakanNya.”.
Yoh
3:16,18 - “(16) Karena
begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan AnakNya
yang tunggal (MONOGENE), supaya setiap
orang yang percaya kepadaNya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.
... (18) Barangsiapa percaya kepadaNya, ia tidak akan dihukum; barangsiapa tidak
percaya, ia telah berada di bawah hukuman, sebab ia tidak percaya dalam nama
Anak Tunggal (MONOGENOUS) Allah.”.
1Yoh 4:9 -
“Dalam hal
inilah kasih Allah dinyatakan di tengah-tengah kita, yaitu bahwa Allah telah
mengutus AnakNya yang tunggal (MONOGENE)
ke dalam dunia, supaya kita hidup olehNya.”.
Satu-satunya
anak dari manusia.
Hak 11:34
- “Ketika Yefta
pulang ke Mizpa ke rumahnya, tampaklah anaknya perempuan keluar menyongsong dia
dengan memukul rebana serta menari-nari. Dialah anaknya yang tunggal
(Ibrani: YEKHIDAH); selain
dari dia tidak ada anaknya laki-laki atau perempuan.”.
Catatan:
YEKHIDAH sama dengan YAKHID, hanya saja kata ini jenis
kelaminnya perempuan.
Luk 7:12
- “Setelah Ia
dekat pintu gerbang kota, ada orang mati diusung ke luar, anak laki-laki, anak
tunggal (MONOGENES) ibunya yang sudah janda, dan banyak orang dari
kota itu menyertai janda itu.”.
Luk 8:42
- “karena
anaknya perempuan yang satu-satunya (MONOGENES),
yang berumur kira-kira dua belas tahun, hampir mati. Dalam perjalanan ke situ
Yesus didesak-desak orang banyak.”.
Catatan: menurut saya tak ada problem dengan semua ayat-ayat ini.
I. God is one:
Echad, bad, hen, monos
1.
"Hear, O Israel! Yahweh is our God, Yahweh is one [echad]!"
Deuteronomy 6:4
2.
"You are the God, You alone [bad], of all the kingdoms of the
earth." 2 Kings 19:15
3.
"You alone [bad] are Yahweh." Nehemiah 9:6
4.
"You alone [bad], Yahweh, are God." Isaiah 37:20
5.
"And Yahweh will be king over all the earth; in that day Yahweh
will be the only one [echad], and His name the only one [echad]."
Zechariah 14:9
6.
"the two shall become one [hen]
flesh" Matthew 19:5
7.
"you do not seek the glory that is from the one and only [monos]
God?" John 5:44
8.
"I and the Father are one [hen]."
John 10:30
9.
"This is eternal life, that they may know You, the only [monos]
true God" John 17:3
10. "since indeed God
is one [hen]" Romans 3:30
11. "to the only [monos]
wise God, Amen." Romans 16:27
12. "There is neither
Jew nor Greek, there is neither slave nor free man, there is neither male nor
female; for you are all one [hen] in Christ
Jesus. " Galatians 3:28
13. "there is no God
but one [hen]" 1 Corinthians 8:4
14. "yet for us there
is but one [hen] God, the Father, from whom are
all things and we exist for Him; and one [hen]
Lord, Jesus Christ, by whom are all things, and we exist through Him." 1
Corinthians 8:6
15. "Now a mediator is
not for one party only; whereas God is only one [hen]."
Galatians 3:20
16. "There is one [hen]
body and one [hen] Spirit, one [hen] hope, one [hen]
Lord, one [hen] faith, one [hen] baptism, one [hen]
God and Father of all who is over all and through all and in all."
Ephesians 4:4-6
17. "Now to the King
eternal, immortal, invisible, the only [monos]
God" 1 Timothy 1:17
18. "which He will
bring about at the proper time—He who is the blessed and only [monos]
Sovereign, the King of kings and Lord of lords, who alone [monos]
possesses immortality and dwells in unapproachable light, whom no man has seen
or can see. To Him be honor and eternal dominion! Amen." 1 Timothy 6:16
19. "For there is one [hen]
God, and one mediator also between God and men, the man Christ Jesus," 1
Timothy 2:5
20. "You believe that
God is one [hen]. You do well; the demons also
believe, and shudder." James 2:19
21. "For certain
persons deny our only [monos] Master and Lord,
Jesus Christ." Jude 4
22. "the only [monos]
God our Savior, through Jesus Christ our Lord. Amen." Jude 25
h.
Allah adalah satu / esa: EKHAD, BAD, HEN, MONOS.
(1)Ul
6:4 - “Dengarlah,
hai orang Israel: TUHAN itu Allah kita, TUHAN itu esa
(EKHAD)!”.
(2)2Raja
19:15 - “Hizkia
berdoa di hadapan TUHAN dengan berkata: ‘Ya TUHAN, Allah Israel, yang
bertakhta di atas kerubim! Hanya (BAD)
Engkau sendirilah Allah segala kerajaan di bumi; Engkaulah yang menjadikan
langit dan bumi.”.
(3)Neh
9:6a - “‘Hanya
(BAD) Engkau adalah TUHAN!”.
(4)Yes
37:20 - “Maka
sekarang, ya TUHAN, Allah kami, selamatkanlah kami dari tangannya, supaya segala
kerajaan di bumi mengetahui, bahwa hanya (BAD)
Engkau sendirilah TUHAN.’”.
(5)Zak
14:9 - “Maka TUHAN
akan menjadi Raja atas seluruh bumi; pada waktu itu TUHAN adalah satu-satunya
(EKHAD) dan namaNya satu-satunya (EKHAD).”.
(6)Mat
19:5 - “Dan
firmanNya: Sebab itu laki-laki akan meninggalkan ayah dan ibunya dan bersatu
dengan isterinya, sehingga keduanya itu menjadi satu
(HEN) daging.”.
(7)Yoh
5:44 - “Bagaimanakah
kamu dapat percaya, kamu yang menerima hormat seorang dari yang lain dan yang
tidak mencari hormat yang datang dari Allah yang Esa
(MONOS)?”.
William
Hendriksen (tentang Yoh 5:44):
“These
Jews whom Jesus is addressing may intone their petitions twice each day,
addressing them to ‘the Only God’ - on the basis of Deut. 6:4, 5 - yet
they do not seek the praise that comes from the Only God, neither do they love
him, as commanded in the Deuteronomy passage.” [= Orang-orang Yahudi kepada siapa
Yesus berbicara boleh membacakan permohonan mereka dua kali setiap hari,
memanggil ‘satu-satunya Allah’ - berdasarkan Ul 6:4,5 - tetapi mereka
tidak mencari pujian yang datang dari satu-satunya Allah, juga mereka tidak
mengasihiNya, sebagaimana diperintahkan dalam text Ulangan itu.].
(8)Yoh
10:30 - “Aku dan Bapa
adalah satu (HEN).’”.
(9)Yoh
17:3 - “Inilah hidup
yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya
(MONOS) Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah
Engkau utus.”.
(10)Ro
3:30 - “Artinya,
kalau ada satu (HEN) Allah, yang akan
membenarkan baik orang-orang bersunat karena iman, maupun orang-orang tak
bersunat juga karena iman.”.
(11)Ro
16:27 - “bagi Dia, satu-satunya
(MONOS) Allah yang penuh hikmat, oleh Yesus Kristus: segala kemuliaan
sampai selama-lamanya! Amin.”.
(12)Gal
3:28 - “Dalam hal
ini tidak ada orang Yahudi atau orang Yunani, tidak ada hamba atau orang
merdeka, tidak ada laki-laki atau perempuan, karena kamu semua adalah satu
(HEN) di dalam Kristus Yesus.”.
(13)1Kor
8:4 - “Tentang hal
makan daging persembahan berhala kita tahu: ‘tidak ada berhala di dunia dan
tidak ada Allah lain dari pada Allah yang esa (HEN).’”.
(14)1Kor
8:6 - “namun bagi
kita hanya ada satu (HEN) Allah saja,
yaitu Bapa, yang dari padaNya berasal segala sesuatu dan yang untuk Dia kita
hidup, dan satu (HEN) Tuhan saja, yaitu
Yesus Kristus, yang olehNya segala sesuatu telah dijadikan dan yang karena Dia
kita hidup.”.
(15)Gal 3:20
- “Seorang
pengantara bukan hanya mewakili satu orang saja, sedangkan Allah adalah satu
(HEN).”.
(16)Ef 4:4-6
- “(4)
satu
(HEN) tubuh, dan satu (HEN) Roh, sebagaimana kamu telah dipanggil kepada
satu (HEN) pengharapan yang terkandung dalam panggilanmu, (5) satu
(HEN) Tuhan, satu (HEN) iman, satu
(HEN) baptisan, (6) satu (HEN)
Allah dan Bapa dari semua, Allah yang di atas semua dan oleh semua dan di dalam
semua.”.
(17)1Tim
1:17 - “Hormat dan
kemuliaan sampai selama-lamanya bagi Raja segala zaman, Allah yang kekal, yang
tak nampak, yang esa (MONOS)! Amin.”.
(18)1Tim
6:15-16 - “(15)
yaitu saat
yang akan ditentukan oleh Penguasa yang satu-satunya
(MONOS) dan yang penuh bahagia, Raja di atas segala raja dan Tuan di
atas segala tuan.
(16) Hormat dan
kemuliaan sampai selama-lamanya bagi Raja segala zaman, Allah yang kekal, yang
tak nampak, yang esa (MONOS)! Amin.”.
(19)1Tim
2:5 - “Karena Allah
itu esa (HEN) dan esa pula Dia yang
menjadi pengantara antara Allah dan manusia, yaitu manusia Kristus Yesus,”.
(20)Yak
2:19 - “Engkau
percaya, bahwa hanya ada satu (HEN) Allah
saja? Itu baik! Tetapi setan-setanpun juga percaya akan hal itu dan mereka
gemetar.”.
(21)Yudas
4 - “Sebab
ternyata ada orang tertentu yang telah masuk menyelusup di tengah-tengah kamu,
yaitu orang-orang yang telah lama ditentukan untuk dihukum. Mereka adalah
orang-orang yang fasik, yang menyalahgunakan kasih karunia Allah kita untuk
melampiaskan hawa nafsu mereka, dan yang menyangkal satu-satunya
(MONOS) Penguasa dan Tuhan kita, Yesus Kristus.”.
(22)Yudas
25 - “Allah yang esa
(MONOS), Juruselamat kita oleh Yesus Kristus, Tuhan kita, bagi Dia
adalah kemuliaan, kebesaran, kekuatan dan kuasa sebelum segala abad dan sekarang
dan sampai selama-lamanya. Amin.”.
Conclusion:
1. When speaking of God's oneness, what we see is a mix of words, both in the Hebrew and the Greek. There does not appear to be a clear pattern of usage: In the Old Testament, "echad" is used both as a unified one and numeric oneness and "bad" is also used which means a numeric oneness. Similarly, in the New Testament, "hen" is used both as a unified one and numeric oneness and "monos" is also used which means a numeric oneness.
2.
These facts delight Trinitarians and send
Anti-Trinitarians and Unitarians alike scurrying for the shadows. While
Trinitarians would expect both kinds of words to be used in reference to God,
Anti-Trinitarian are left with their mouths hanging open in bewilderment. To
make matters even worse, the word "monos" is not only used of God's
oneness (John 5:44; 17:3), but also Jesus is said to be the "monos
Master", "monos Lord" and "monos Sovereign" (1 Timothy
6:16; Jude 4). This proves that Jn 17:3 no more excludes Jesus from being
"true God" than 1 Timothy 6:16 and Jude 4 exclude the Father from
being Master, Lord and Sovereign. (The official interpretation of 1 Timothy 6:16
the Jehovah's Witnesses and the Watchtower is that 1 Timothy 6:16 is speaking
solely of Christ.) Click
here for a detailed look at this powerful argument in John 17:3.
3. Anti-Trinitarians who reject the fact that "echad" means a unified one between individuals, should always remember that shortly after the rise of Christianity, the Jews replaced "echad" with "yachid" in Deut 6:4. Obviously these Jews who knew the Hebrew language 2000 years ago, saw something modern Unitarians do not.
4.
So in the end it is a win-win
for Trinitarians! It is most devastating to Jews and
Anti-Trinitarians that Deut 6:4 uses "echad", the word for a unified
one between individuals. The same word echad is used
to say that God is one and that husband and wife are one. This laid the ground
work for the Trinity to be revealed in Christ and his apostles who could look
back to the most important Jewish Bible verse and show them Jesus was there too!
Instead of converting to Christianity, the Jews twisted the word of God and
started telling lies about the resurrection of Jesus.
5.
Zechariah prophesied that at the time of the Messiah all will know that
God is one: "And the Lord will be king over all the earth; in that day the
Lord will be the only one [echad], and His name the only one [echad]."
(Zechariah 14:9)
a.
Again the unified word for one is used!
b.
If ever there was a place YACHID would have been used, this would have
been it, but no, the unified one was used.
6.
Today Jews live under a veil of darkness unable to come to the truth:
a.
"But their minds were hardened; for until this very day at the
reading of the old covenant the same veil remains unlifted, because it is
removed in Christ. But to this day whenever Moses is read, a veil lies over
their heart; but whenever a person turns to the Lord, the veil is taken
away." (2 Corinthians 3:14–16)
Lalu Steve
Rudd memberikan beberapa hal sebagai kesimpulan (Catatan: saya hanya memberikan
bagian yang dibutuhkan untuk pembahasan saat ini):
Steve
Rudd: “1. When speaking of God’s oneness,
what we see is a mix of words, both in the Hebrew and the Greek. There does not
appear to be a clear pattern of usage: In the Old Testament, ‘echad’ is used both as a unified one and numeric oneness and
‘bad’ is also used which means
a numeric oneness. Similarly, in the New Testament, ‘hen’ is used both as a unified one and numeric oneness and
‘monos’ is also used which
means a numeric oneness.” [= 1. Pada waktu berbicara tentang
kesatuan Allah, apa yang kita lihat adalah suatu campuran kata-kata, baik dalam
bahasa Ibrani dan bahasa Yunani. Di sana tak terlihat suatu pola penggunaan yang
jelas: Dalam Perjanjian Lama, ‘EKHAD’ digunakan baik sebagai satu yang
bersifat kesatuan dan satu yang bersifat bilangan dan ‘BAD’ juga digunakan
yang berarti satu yang bersifat bilangan. Secara mirip, dalam Perjanjian Baru,
‘HEN’ digunakan baik sebagai satu yang bersifat kesatuan dan satu yang
bersifat bilangan dan ‘MONOS’ juga digunakan yang berarti satu yang bersifat
bilangan.].
Steve
Rudd: “2. These facts delight Trinitarians
and send Anti-Trinitarians and Unitarians alike scurrying for the shadows. While
Trinitarians would expect both kinds of words to be used in reference to God,
Anti-Trinitarian are left with their mouths hanging open in bewilderment.”
[= 2. Fakta-fakta ini menyenangkan para penganut Tritunggal dan menyebabkan
orang-orang yang anti Tritunggal dan para penganut Unitarian berlari-lari
mencari bayangan. Pada waktu / sementara para
penganut Tritunggal mengharapkan kedua jenis kata digunakan berhubungan dengan
Allah, orang-orang yang anti Tritunggal ditinggalkan dengan mulut
mereka terbuka dalam kebingungan.].
Catatan:
·
Bagi saya kata-kata
yang saya garis-bawahi dan warnai merah itu tak masuk akal. Bagaimana bisa
orang Kristen mengharapkan kedua kata (satu yang mutlak dan satu gabungan)
sama-sama digunakan untuk menunjuk pada kesatuan Allah?
·
Kata-kata Steve Rudd
di sini saya potong karena bagian akhir tak ada hubungannya dengan apa yang
sedang kita bahas.
Steve
Rudd: “3. Anti-Trinitarians who reject the
fact that ‘echad’ means a
unified one between individuals, should always remember that shortly after the
rise of Christianity, the Jews replaced ‘echad’
with ‘yachid’ in Deut 6:4.
Obviously these Jews who knew the Hebrew language 2000 years ago, saw something
modern Unitarians do not.” [= 3. Orang-orang yang anti
Tritunggal yang menolak fakta bahwa ‘EKHAD’ berarti satu yang bersifat
kesatuan antar individu-individu, harus selalu ingat bahwa tak lama setelah
munculnya kekristenan, orang-orang Yahudi menggantikan
‘Ekhad’ dengan ‘YAKHID’
dalam Ul 6:4. Jelas bahwa orang-orang Yahudi ini yang tahu / mengenal
bahasa Ibrani 2000 tahun yang lalu, melihat segala sesuatu yang para Unitarian
modern tidak melihatnya.].
Steve
Rudd: “4. So in
the end it is a win-win for Trinitarians! It is most devastating to
Jews and Anti-Trinitarians that Deut 6:4 uses ‘echad’,
the word for a unified one between individuals.”
[= 4. Jadi pada akhirnya itu merupakan sesuatu yang
bagaimanapun menguntungkan bagi para penganut Tritunggal! Merupakan
sesuatu yang sangat menghancurkan bagi orang-orang Yahudi dan orang-orang yang
anti Tritunggal bahwa Ul 6:4 menggunakan ‘EKHAD’, kata untuk satu yang
bersifat kesatuan antar individu-individu.].
Catatan:
·
Saya tidak mengerti
bagaimana Steve Rudd bisa mengatakan bagian yang saya garis-bawahi itu.
·
Kata-kata Steve Rudd
di sini saya potong karena tak ada gunanya, hanya mengulang hal-hal yang lalu.
Catatan:
saya membuang komentarnya selanjutnya dari Steve Rudd, karena menurut saya tak
ada gunanya, dan / atau tak ada hubungannya dengan apa yang kita bahas di
sini.
Pembahasan
ajaran Steve Rudd:
(1)Steve
Rudd menganggap kata Ibrani BAD berarti ‘absolute numeric one’ [=
bilangan satu yang mutlak], jadi sama dengan kata YAKHID. Benarkah ini?
Pembahasan
kata Ibrani BAD dalam buku ‘Theological Wordbook of the Old Testament’
(vol I, no 201, hal 90).
Theological
Wordbook of the Old Testament (tentang kata BAD):
“The
core concept is ‘to be separate and isolated.’ It can also connote the idea
of dividing into parts. This verb underscores the idea of isolation, e.g. the
lonely bird on the housetop (Ps 102:8), the donkey (simile of Ephraim) wildfully
going alone to Assyria (Hos 8:9), and the lone army straggler.”
[= Konsep dasar / terpenting adalah ‘terpisah dan terisolasi’. Kata itu juga
bisa mengusulkan gagasan tentang pembagian menjadi bagian-bagian. Kata kerja ini
menggaris-bawahi gagasan tentang pengisolasian, seperti burung yang kesepian
pada atap rumah (Maz 102:8), keledai (simile tentang Efraim) secara liar pergi
sendiri kepada Asyur (Hos 8:9), dan pasukan yang tercerai berai sendirian.]
- Vol I, no 201, hal 90.
Maz
102:8 - “Aku tak bisa
tidur dan sudah menjadi seperti burung terpencil di atas sotoh.”.
Hos
8:9 - “Sebab mereka
telah pergi ke Asyur, bagaikan keledai hutan yang memencilkan diri; Efraim telah
membagi-bagi hadiah cinta.”.
Theological
Wordbook of the Old Testament (tentang kata BAD):
“BAD.
II. Alone. ... It may have a positive, a negative, or a neutral connotation.”
[= BAD. II. Hanya / Sendirian. ... Kata itu bisa mempunyai suatu konotasi yang
positif, negatif, atau netral.]
- Vol I, no 201, hal 90.
Theological
Wordbook of the Old Testament (tentang kata BAD):
“Positively,
the word is used of the Lord’s incomparability and uniqueness in his exclusive
claim to deity as seen in his extraordinary works (Deut 4:35; 32:12; Job 9:8;
Isa 44:24; Neh 9:6), or in his splendid exaltation (Ps 72:18; 148:13; Isa
2:11,17). Also, positively, Balaam celebrated Israel’s dwelling alone (Num
23:9), which seems to refer to his sole possession of the land of Canaan and to
his security in it (cf. Jer 49:31).”
[= Secara positif, kata itu digunakan tentang
ketidak-bisa-dibandingkan dan keunikan Tuhan dalam claim exklusifNya
pada keallahan seperti terlihat dalam pekerjaan-pekerjaanNya yang luar biasa (Ul
4:35; 32:12; Ayub 9:8; Yes 44:24; Neh 9:6), atau dalam pemuliaan / peninggianNya
yang mulia (Maz 72:18; 148:13; Yes 2:11,17). Juga, secara positif, Bileam
menunjukkan / meninggikan tempat tinggal Israel saja (Bil 23:9), yang
kelihatannya menunjuk pada kepemilikannya sendirian tentang tanah Kanaan dan
pada keamanannya di dalamnya (bdk. Yer 49:31).]
- Vol I, no 201, hal 90.
Ul
4:35 - “Engkau
diberi melihatnya untuk mengetahui, bahwa Tuhanlah Allah, tidak ada yang lain
kecuali Dia.”.
Ul
32:12 - “demikianlah
TUHAN sendiri menuntun dia, dan tidak ada allah asing menyertai dia.”.
Ayub
9:8 - “yang
seorang diri membentangkan langit, dan melangkah di atas gelombang-gelombang laut;”.
Yes
44:24 - “Beginilah
firman TUHAN, Penebusmu, yang membentuk engkau sejak dari kandungan; ‘Akulah
TUHAN, yang menjadikan segala sesuatu, yang seorang diri membentangkan langit,
yang menghamparkan bumi - siapakah yang mendampingi Aku? -”.
Neh
9:6 - “‘Hanya
Engkau adalah TUHAN! Engkau telah menjadikan langit, ya langit segala langit
dengan segala bala tentaranya, dan bumi dengan segala yang ada di atasnya, dan
laut dengan segala yang ada di dalamnya. Engkau memberi hidup kepada semuanya
itu dan bala tentara langit sujud menyembah kepadaMu.”.
Maz 72:18 - “Terpujilah
TUHAN, Allah Israel, yang melakukan perbuatan yang ajaib seorang
diri!”.
Maz 148:13 - “Biarlah
semuanya memuji-muji TUHAN, sebab hanya
namaNya saja yang tinggi luhur, keagunganNya mengatasi bumi dan langit.”.
Yes 2:11,17 - “(11) Manusia yang
sombong akan direndahkan, dan orang yang angkuh akan ditundukkan; dan hanya
TUHAN sajalah yang maha tinggi pada hari itu. ... (17) Manusia yang sombong akan
ditundukkan dan orang yang angkuh akan direndahkan; hanya
TUHAN sajalah yang maha tinggi pada hari itu.”.
Bil 23:9 - “Sebab dari
puncak gunung-gunung batu aku melihat mereka, dari bukit-bukit aku memandang
mereka. Lihat, suatu bangsa yang diam tersendiri
dan tidak mau dihitung di antara bangsa-bangsa kafir.”.
Theological
Wordbook of the Old Testament (tentang kata BAD):
“But
negatively, Israel’s deplorable isolation is the result of the Lord’s
judgment on her (Isa 27:10; Mic 7:14; Lam 1:1). Commenting on the last passage
Rudolph noted: ‘This is not the 'splendid isolation' of Num 23:9 and Deut
33:28, but the loneliness of a mother deprived of her children’ (cited in
TNDT, I, p. 476). The word also has a negative connotation when a man is
abandoned by his community or by God. Thus the unclean leper must suffer alone
apart from human fellowship (Lev 13:46) and Jeremiah complained that because of
his unique call he cannot sit at the company of merrymakers (Jer 15:17). The
psalmist under the chastening hand of God felt alone - separated from men and
abandoned by God {Ps 102:1-7 (H 2-8)}. ... Then too it is not good for a man to
live alone without a wife (Gen 2:18) and a man alone may be exposed to personal
danger (II Sam 17:2).”
[= Tetapi secara negatif, pengisolasian
yang buruk dari Israel adalah hasil dari penghakiman Tuhan kepadanya (Yes 27:10;
Mikha 7:14; Rat 1:1). Pada waktu mengomentari tentang text yang terakhir Rudolph
mengatakan: ‘Ini bukanlah 'pengisolasian
yang bagus' dari Bil 23:9 dan Ul 33:28, tetapi kesendirian dari seorang ibu yang
kehilangan anak-anaknya’ (dikutip dalam TNDT, I, hal 476). Kata itu juga
mempunyai suatu konotasi negatif pada waktu seseorang
ditinggalkan oleh masyarakatnya atau oleh Allah. Demikianlah orang
kusta yang najis harus menderita sendirian terpisah dari persekutuan manusia
(Im 13:46) dan Yeremia mengeluh bahwa karena
panggilannya yang unik ia tidak bisa duduk dalam pertemuan / perkumpulan
orang-orang yang bersenang-senang (Yer 15:17). Sang Pemazmur di bawah
tangan Allah yang menghajar merasa sendirian -
terpisah dari orang-orang dan ditinggalkan oleh Allah {Maz 102:1-7 (H
2-8)}. ... Lalu juga tidaklah baik bagi seorang laki-laki untuk hidup
seorang diri tanpa seorang istri (Kej 2:18) dan seorang laki-laki yang
sendirian bisa terbuka terhadap bahaya pribadi (2Sam 17:2).]
- Vol I, no 201, hal 90-91.
Catatan:
H mungkin adalah singkatan dari Hebrew [= bahasa Ibrani].
Yes 27:10 - “Sebab kota
yang berkubu itu terpencil, suatu tempat
kediaman yang dikosongkan dan ditinggalkan seperti padang gurun; anak lembu akan
makan rumput dan berbaring di situ menghabiskan dahan-dahan pohon.”.
Mikha 7:14 - “Gembalakanlah
umatMu dengan tongkatMu, kambing domba milikMu sendiri, yang terpencil
mendiami rimba di tengah-tengah kebun buah-buahan. Biarlah mereka makan rumput
di Basan dan di Gilead seperti pada zaman dahulu kala.”.
Rat 1:1 - “Ah, betapa terpencilnya
kota itu, yang dahulu ramai! Laksana seorang jandalah ia, yang dahulu agung di
antara bangsa-bangsa. Yang dahulu ratu di antara kota-kota, sekarang menjadi
jajahan.”.
Bil 23:9 - “Sebab dari
puncak gunung-gunung batu aku melihat mereka, dari bukit-bukit aku memandang
mereka. Lihat, suatu bangsa yang diam tersendiri
dan tidak mau dihitung di antara bangsa-bangsa kafir.”.
Ul 33:28 - “Maka
Israel diam dengan tenteram dan sumber Yakub diam tidak terganggu di dalam suatu negeri yang ada
gandum dan anggur; bahkan langitnya menitikkan embun.”.
KJV: ‘Israel then shall dwell in safety alone:’ [= Maka Israel akan tinggal dalam keamanan sendirian:].
Im 13:46 - “Selama ia
kena penyakit itu, ia tetap najis; memang ia najis; ia harus tinggal terasing,
di luar perkemahan itulah tempat kediamannya.”.
Yer 15:17
- “Tidak pernah
aku duduk beria-ria dalam pertemuan orang-orang yang bersenda gurau; karena
tekanan tanganMu aku duduk sendirian,
sebab Engkau telah memenuhi aku dengan geram.”.
Maz 102:2-8
- “(2)
TUHAN,
dengarkanlah doaku, dan biarlah teriakku minta tolong sampai kepadaMu. (3)
Janganlah sembunyikan wajahMu terhadap aku pada hari aku tersesak. Sendengkanlah
telingaMu kepadaku; pada hari aku berseru, segeralah menjawab aku! (4) Sebab
hari-hariku habis seperti asap, tulang-tulangku membara seperti perapian. (5)
Hatiku terpukul dan layu seperti rumput, sehingga aku lupa makan rotiku. (6)
Oleh sebab keluhanku yang nyaring, aku tinggal tulang-belulang. (7) Aku sudah
menyerupai burung undan di padang gurun, sudah menjadi seperti burung ponggok
pada reruntuhan. (8) Aku tak bisa tidur dan sudah menjadi seperti burung terpencil
di atas sotoh.”.
Kej 2:18 -
“TUHAN Allah
berfirman: ‘Tidak baik, kalau manusia itu seorang
diri saja. Aku akan menjadikan penolong baginya, yang sepadan dengan
dia.’”.
2Sam 17:2
- “Aku akan
mendatangi dia, selagi ia lesu dan lemah semangatnya, dan mengejutkan dia;
seluruh rakyat yang ada bersama-sama dengan dia akan melarikan diri, maka aku
dapat menewaskan raja sendiri.”.
Theological
Wordbook of the Old Testament (tentang kata BAD):
“The
word is used more neutrally in these famous passage: ‘Man does not live
by bread alone’ (Deut 8:3) and ‘against thee, thee only, have I sinned’
{Ps 51:4 (H 6)}.” [= Kata itu digunakan dengan lebih netral
dalam text yang terkenal ini: ‘Manusia tidak hidup dari roti saja’ (Ul 8:3)
dan ‘terhadap Engkau, Engkau saja, aku telah berdosa’ {Psalm 51:4 / Maz 51:6
(H 6)}.] - Vol I, no 201,
hal 91.
Ul
8:3 - “Jadi Ia
merendahkan hatimu, membiarkan engkau lapar dan memberi engkau makan manna, yang
tidak kaukenal dan yang juga tidak dikenal oleh nenek moyangmu, untuk membuat
engkau mengerti, bahwa manusia hidup bukan dari roti saja,
tetapi manusia hidup dari segala yang diucapkan TUHAN.”.
Maz
51:6 - “Terhadap
Engkau, terhadap Engkau sajalah aku telah
berdosa dan melakukan apa yang Kauanggap jahat, supaya ternyata Engkau adil
dalam putusanMu, bersih dalam penghukumanMu.”.
Kesimpulan
saya: Kata bahasa Ibrani BAD tidak ada hubungannya dengan bilangan satu,
apakah ‘satu yang mutlak’ atau ‘satu gabungan’. Kata
BAD lebih menunjuk pada keterpisahan / keunikan / keadaan ditinggalkan.
Dan karena itu, menurut saya, bukan sesuatu yang aneh kalau kata Ibrani BAD
digunakan untuk Allah. Allah memang unik dan terpisah dari semua yang lain /
non Allah.
-bersambung-
Author : Pdt. Budi Asali,M.Div.
E-mail : [email protected]
e-mail us at [email protected]
Link ke Channel Video Khotbah2 Pdt. Budi Asali di Youtube:
https://www.youtube.com/channel/UCP6lW2Ak1rqIUziNHdgp3HQ